Pengenalan Dasar Sistem Operasi UNIX

Sejarah dan Pengertian UNIX

  

UNIX adalah sebuah sistem operasi (OS) yang berkembang dari SO yang multi user yang bernama Multiplex information and Computing Service atau yang disingkat dengan MULTICS pada tahun 1965. Akan tetapi project tersebut dihentikan pada tahun 1969  karena dianggap tidak bisa diselesaikan tepat waktu. Namun dua orang peneliti MULTICS, Ken Thompson dan Dennis Ritchie, merencanakan kelanjutan project MULTICS menggunakan komputer PDP-7 dan mengganti namanya menjadi UNIX atas saran Peter Neuman. Setelah mengalami beberapa pengembangan, pada tahun 1973, Ken Thompson menulis ulang UNIX menggunakan Bahasa Pemrograman C yang dikembangjan oleh Dennis Ritchie.

Pengembangan dan penambahan fitur-fitur pada SO UNIX terus berlanjut ditahun-tahun berikutnya  hinggga akhirnya AT&T meluncurkan sistem operasi UNIX yang bersifat komersial dengan nama UNIX System V. Kebanyakan penggunanya menggunakan sistem UNIX sebagai komputer server dan workstation. Hal ini dikarenakan Ciri khas UNIX yang dikenal portabel, multiuser serta multitasking.  Sebenarnya masih ada sistem seperti Windows Server yang tidak kalah  kinerjanya, namun dari segi keandalan  dan efektifitas  UNIX masih lebih baik karena selalu mengalami perkembangan,  contohnya  ialah GNU/Linux.

Contoh Sistem Operasi UNIX

Melonjaknya kebutuhan akan teknologi dimana dari waktu-kewaktu semakin besar menyebabkan banyaknya bermunculan sistem operasi(OS) baru yang walupun pada dasarnya sistem tersebut didasari dari UNIX itu sendiri namun ditambahkan berbagai fitur dan teknologi tertentu dari masing-masing pengembang.  Secara keseluruhan contoh sistem operasi yang mengadopsi UNIX dalam hal pembuatan serta cara kerjanya dapat anda lihat daftar berikut ini

1. A/UX	11. HP/UX	21. Dynix	31. GNU/Linux
2. Domain/X	12. Tru64	22. SINIX	32. GNU/Hurd
3. Darwin	13. AIX	23. IRIX	33. FreeBSD
4. CTIX	14. Coherent	24. SunOS	34. NetBSD
5. Distrix	15. XENIX	25. Solaris	35. OpenBSD
6. UniCOS	16. DVIX	26. Eunice	36. NextStep
7. DG/UX	17. UnixWare	27. Uniplus+	37. Minix
8. Digital UNIX	18. SCO UNIX	28. BSD UNIX	38. Mach
9. Ultrix	19. SCO XENIX	29. BSD/I	39. UNIX System V
10. CLIX	20. SCO OpenServer	30. OSF/1	40. QNX

 

Dari semua sistem operasi, mungkin yang paling familiar dan sering ditemui adalah Linux karena fungsinya yang memang sangatlah penting sebagai server ataupun sebagai alternatif windows.

Kelebihan dan Kekurangan UNIX

Terlepas dari kesuksesan yang diperoleh UNIX, bukan berarti menjadikannya sebagai sebuah sistem operasi(SO) terbaik dari SO yang lain. Bahakan di masa kini “pamor” SO UNIX telah digeser oleh SO yang lain sehingga tak banyak orang-orang yang menggunakan SO UNIX pada perangkat komputer mereka. Berikut merupakan kelebihan dan kekurangan dari sistem operasi UNIX

Kelebihan :

1.       Portabilitas yaitu dapat diadaptasikan dengan mudah ke komputer lain.

2.       Multiuser, dapat digunakan oleh banyak pengguna sekaligus.

3.       Multitasking, dapat menjalankan tugas secara bersamaan dalam satu waktu.

4.       Sistem file hirarkikal, pengorganisasian informasi atau data dalam bentuk yang mudah untuk diingat dan diakses.

5.       Sistem file stabil untuk database, server Internet, Intranet, file-server, internet-client pengembangan java

6.       Mempunyai kinerja yang lebih baik daripada Windows NT.

7.       UNIX adalah sistem operasi yang hampir gratis

Kelemahan :

1.       Tampilan kurang menarik.

2.       Membutuhkan memori yang cukup besar.

3.       Masih belum banyaknya game-game besar yang bersedia dijalankan pada platform ini.

4.       Beberapa hardware sulit untuk menyediakan driver untuk UNIX.

5.       Sulit digunakan untuk pengguna awam / pemula.

 

 

 

Demikian penjelasan singkat tenteng Sistem Operasi UNIX. Semoga adanya artikel ini dapat bermanfaat.

Sumber terkait

https://www.nesabamedia.com/pengertian-unix/

https://jogjaweb.co.id/blog/sejarah-unix

https://sites.google.com/a/student.unsika.ac.id/bongkar-os-linux/penjelasan-tentang-unix/jenis-jenis-unix